Tahap Perancangan Sketsa Rumah Minimalis

Solusi untuk pembangunan rumah dengan model sesuai selera serta biaya sesuai yang direncanakan adalah dengan membuat gambar atau sketsa rumah terlebih dahulu.

Hal ini berlaku untuk segala tipe rumah terlepas apapun bentuk serta ukurannya, termasuk rumah minimalis sekalipun.

Berangkat dari pembuatan sketsa, kita dapat dengan mudah mengetahui ukuran luas rumah yang direncanakan termasuk jumlah dan luas ruangan secara keseluruhan.

Jika luas bangunan mencakup seluruh elemen didalamnya telah kita ketahui, dengan sendirinya kita dapat memprediksi anggaran yang harus disediakan.

Dalam hal ini anggaran mencakup biaya untuk pengadaan material bangunan, biaya arsiktek dan pekerja, serta perkiraan biaya tambahan lainnya.

Intinya sketsa rumah minimalis sangat dibutuhkan untuk mengetahui perkiraan anggaran yang harus disediakan agar tidak terjadi pembengkakan dana dikemudian hari, sekaligus untuk mendapatkan bentuk rumah minimalis sesuai yang diinginkan.

Terkait dengan desain rumah minimalis tentu kita tidak bisa menutup mata bahwa umumnya model rumah ini memiliki keterbatasan dalam hal luas bangunan.

Kondisi ini jelas sangat mempengaruhi pembangunan rumah itu sendiri termasuk dalam membuat sketsa, denah, hingga desain interior dan eksteriornya.

Dengan kata lain pembuatan sketsa, denah, serta desain rumah minimalis memiliki tingkat kesulitan tersendiri sehubungan dengan keterbatasaan luas rumah tersebut.

Jadi sangat beralasan jika proses pembanguan rumah minimalis harus melalui pertimbangan yang matang supaya tercipta sebuah hunian minimalis yang nyaman, sempurna, dan tentu saja fungsional.

Langkah-langkah Perencanaan Rumah Minimalis

Harus kita akui, menyerahkan pembangunan rumah sepenuhnya pada jasa arsiktek memang membutuhkan biaya yang tidak sedikit.

Untuk penghematan sekaligus belajar mengenai desain arsitektur rumah, tidak ada salahnya jika kita merancang sketsa rumah minimalis yang kita inginkan sekaligus meng-handle sendiri proses pengerjaannya.

Apabila kita berniat membuat rumah minimalis tanpa campur tangan ahli arsitektur, maka langkah-langkah berikut ini harus kita pelajari.

Pertama yang harus kita lakukan adalah mempelajari data tanah termasuk didalamnya model area serta ukuran ukuran tanah, kemudian kita visualisasikan dalam bentuk gambar atau peta.

Apabila ukuran tanah telah kita tentukan, selanjutnya kita buat rincian atau jumlah ruangan yang dibutuhkan dengan membuat denahnya satu persatu.

Penentuan jumlah ruang sendiri harus mengacu pada luas bangunan yang ada. Setelah tahap pembuatan denah terselesaikan, selanjutnya kita mulai membuat desain rumah sesuai keinginan kita.

Sebaiknya pembuatan desain rumah minimalis ini dimulai dari bagian yang paling mudah, bertahap untuk kemudian ke tahap yang paling sulit.

Selain cara manual, tahap ini bisa kita selesaikan lebih cepat dengan menggunakan aplikasi arsitektur lewat komputer.

Setelah beberapa tahap diatas kita lewati berarti proses rancangan sketsa rumah yang kita buat telah selesai. Selanjutnya kita melangkah pada pembuatan gambar pengerjaan mencakup struktur, konstruksi, serta detail bangunan secara keseluruhan.

Setelah tahap ini selesai kita buat rincian pembagian kerja termasuk rincian material yang kita butuhkan. Harus diingat bahwa rincian anggaran untuk material bangunan harus disesuaikan dengan rencana anggaran yang tersedia.

Jadi yang harus kita perhitungkan, alokasi dana tidak hanya diprioritaskan pada pengadaan material namun juga kebutuhan lainnya.

Banyak catatan yang bisa kita pelajari dari proses pembuatan denah serta sketsa rumah minimalis diatas. Dari tahap awal hingga selesai tentu kita mendapat hasil yang nantinya dapat kita jadikan pedoman saat proses pengerjaan dimulai.

Hasil yang kita dapatkan adalah gambar kerja, syarat-syarat dan rencana kerja, serta rencana anggaran bangunan yang kita butuhkan.

Akan lebih baik lagi jika hasil-hasil tersebut kita realisasikan dalam bentuk draft. Draft ini sangat dibutuhkan dan penting untuk mengetahui spesifikasi rumah secara detail sekaligus menghindari pembengkakan dana diluar rencana.